Perangkat Lunak SMKN 1 Denpasar

Perangkat Lunak SMKN 1 Denpasar
The Biggest Community in the SMKN 1 Denpasar.

Google Translator

Google Search

Minggu, 29 Mei 2011

Mengatasi Virus Tanpa Antivirus


Apakah anda mengalami perasaan yang sama seperti saya? Karena hobi tancap flashdisk dari mana saja, dan hobi ngenet, akhirnya virus, worm, Trojan, dan keluarganya berseliweran/bergentayangan ke dalam komputer pribadi saya. Lebih menjengkelkan lagi kalau system C sudah kena, maka pasti kewalahan membasminya satu per satu. Hampir semua anti virus kawakan seperti kaspersky, AVG, Avast, McAfee, Norton, PCMAV, ansav, dls sudah saya coba. Memang banyak virus yang bisa dibasmi, tapi ternyata kebanyakan anti virus itu
hanya bisa ‘men-delete’ saja, mereka tidak mampu untuk ‘meng-clean’ virus-virus menyebalkan itu.
Berikut ini beberapa tips buat anda berdasarkan pengalaman saya menghadang Virus:
• Pasang firewall yang ada di Windows, cara settingnya (windows XP): start – control panel – security center – pilih On pada menu firewall.
• Install anti virus sebagai P3K (pertolongan pertama), pilih aneka anti virus yang anda suka: boleh pake ansav www.ansav.com , PCMAV www.pcmav.biz (beli majalah PC Media nanti anda dapet CD/DVD anti virus), AVG Free www.free-avg.com kaspersky www.kaspersky.com , Mc Afee www.mcafee.com, dll. Agar anti virus itu bisa mendeteksi langsung virusnya jika ada Flashdisk ditancapkan, anda harus install dan pasang di taskbar (tandanya ada logo anti virusnya di pojok kanan bawah).
• Selalu update anti virus setiap bulan/tiap minggu, agar bisa mendeteksi virus-virus baru. Cara ini mengharuskan anda selalu terhubung internet, atau anda download file update-annya saja. Umumnya setiap anti virus memiliki menu untuk update.
• Pasang program Deep Freeze, program ini bukan anti virus, tapi semacam dinding/tameng yang menghadang semua program yang baru termasuk virus. Jadi anda tidak bisa meng-install program kecuali anda harus buka dulu (non aktifkan, istilahnya di-thawed). Dapatkan versi trialnya di http://www.faronics.com
Alternatif selain Anti Virus dan Deep Freeze,
Kebanyakan sekarang ini, anti virus menyembunyikan file asli kita. File yang tampak jika kita membuka file dengan windows explorer hanyalah file-file yang sudah terinfeksi, seperti file berakhiran exe, scr, dll. Jika file itu kita hapus tetap saja muncul file baru bervirus lagi.
Sebenarnya file kita tidak hilang, tetapi virus-virus itu telah mengubah atribut file kita menjadi hiden alias tersembunyi. Bahkan atribut file itu juga disetting ke atribut read only, system, dan archive. Untuk mengatasi masalah ini kita perlu satu program yang sangat bagus, namanya FreeCommander. Software ini free alias gratis, anda bisa dapatkan di http://www.freecommander.com. Software ini mampu menampakkan semua file yang hiden tadi, bahkan semua file yang telah terinveksi virus sekalipun. Jadi file-file yang bervirus bisa kita lihat dan file aslinya juga masih ada. Kita bisa langsung men-delete file bervirus tadi. Tapi ingat!…satu saja file yang bervirus masih ada, maka virus itu masih ada. Jadi hapuslah semuanya.
Berikut ini tampilan program FreeCommander saat dibuka.
Contoh file virus (lihat file berukuran sama 168 KB dengan Type Application):
Kelebihan software ini adalah:
  • Bisa menampilkan seluruh file (termasuk file tersembunyi yang tidak bisa ditampilkan oleh program windows explorer),
  • Tampilannya 2 window, sehingga kita bisa memilih 2 drive atau folder yang berbeda sekaligus,
  • Mudah berpindah antar drive. Perhatikan nama drive C, D, E, F, G, dst berderet horizontal sehingga mudah dipilih tinggal diklik saja.
  • Memiliki menu tambahan yang tidak dimiliki oleh windows explorer.
  • Memiliki DOS Box, bermanfaat untuk masuk Command Prompt DOS
  • Memiliki fasilitas Pack dan Unpack, semacam WinZip dan WinRAR untuk mengkompress file dan mengekstraknya.
  • Memiliki fasilitas Split, berfungsi untuk memecah file menjadi 2 atau lebih
  • Memiliki shortcut yang sering digunakan dalam mengelola file, yaitu: F2 (Rename), F3 (View), F4 (Edit), F5 (Copy), F6 (Paste), F7 (New Folder), F8 (Delete).
  • Dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar